Bandung penanews.net Jawa Barat- Ini bersumber dari otak kepala Negara, akhirnya Polisi yang dapat getahnya !
Beberapa hari belakangan, banyak puluhan ribu lapak lapak pakaian bekas impor di Jawa dan luar jawa yang tutup akibat keluarnya kebijakan larangan bisnis pakaian bekas impor yang kebanyakan dilakukan oleh rakyat kecil, apa lagi bersamaan masa jelang puasa dan lebaran, sebagai kesempatan baik rakyat kecil meraup rezeki dari jualanya
Bahkan tersebar isu, lahan lahan yang digunakan cari nafkah rakyat kecil itu akan didirikan mall mall perdagangan
Berdasarkan pertimbangan terancam bangkrutnya perusahaan dalam negeri akibat banjirnya pakaian pakain bekas impor tersebut, presiden melalui Menteri perdagangan Zulkifli Hasan mengeluarkan kebijakan larangan penjualan pakaian pakaian bekas diseluruh tanah air
Logika berpikir, tanpa ijin dari MenDag tak bisa pakaian bekas impor tersebut masuk ke negara kita meluncur begitu saja
Kalau toh ada yang Illegal tidak mungkin akan bisa lolos dengan mudah sebanyak itu
Berlanjut ketika aparat kepolisian mendapatkan perintah penertiban, sudah barang tentu aparat bekerja, yang mau tidak mau akan mengundang tanggapan negatip atau positip
Ini sangat tergantung dari ulah dan seni para aparat polisi dalam menertibkan, mulai peringatan hingga penyitaan pakaian bekas itu
Terlepas dari segalanya, marilah kita berpikir logis pragmatis, agar dijauhkan pemikiran pemikiran yang hanya membuat rakyat kecil bingung, resah dan gundah dalam memperjuangkan kelangsungan hidupnya sehari hari
Tentunya banyak cara yang bisa dilakukan dalam memilih alternatif keluarnya kebijakan, yang antara lain cukup menutup masalah hulu tanpa membuat keresahan dihilir
( Bandung, 23 Maret 2023, Sugengwaras )
