Bogor, penanews.net _ Jawa Barat. Camat Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Icang Aliudin menyampaikan duka cita mendalam atas peristiwa tragis yang terjadi pada 14 Juni 2025 lalu di Jalan Raya Prada Samlawi. Tragedi tersebut menjadi sorotan publik dan mengingatkan kembali pentingnya pemenuhan fasilitas umum dan keselamatan masyarakat.
Dalam pernyataannya, Icang mengungkapkan bahwa sejumlah persoalan di Kecamatan Rumpin menjadi perhatian serius pemerintah kecamatan. Di antaranya adalah minimnya Penerangan Jalan Umum (PJU), ketidakteraturan jam operasional truk tambang, belum tersedianya jalur khusus angkutan tambang, serta fasilitas pelayanan kesehatan yang masih perlu ditingkatkan. “Kami dari pemerintahan Kecamatan Rumpin terus berupaya dan selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor serta dinas terkait agar semua usulan dan kebutuhan masyarakat segera terpenuhi,” tegasnya. (22/6).
Menanggapi aksi long march Himpunan Mahasiswa Rumpin (HMR) dan warga Rumpin ke kantor Bupati Bogor pada 19 Juni 2025, Icang menyatakan dukungan dan apresiasi penuh. Ia menyebut bahwa tindakan mahasiswa dan warga adalah bentuk pengawasan yang sehat terhadap kebijakan pemerintah. “Saya sangat mendukung dan bangga atas kepedulian dan pengawasan dari mahasiswa dan warga. Ini menunjukkan bahwa mereka turut bertanggung jawab atas kemajuan wilayahnya,” ujarnya.
Icang menegaskan bahwa partisipasi mahasiswa dan masyarakat sangat penting dalam pembangunan. HMR dinilainya sebagai representasi dari semangat dan aspirasi warga Rumpin yang peduli terhadap kemajuan daerah. “Setiap elemen masyarakat memiliki peran dalam proses pembangunan. Kami membuka ruang dialog dan menerima masukan untuk perbaikan ke depan,” ungkapnya.
Mengenai jam operasional truk tambang yang menjadi salah satu tuntutan aksi, Icang menginformasikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor untuk menambah jumlah petugas di lapangan. Selain itu, komunikasi juga telah dilakukan dengan aparat kepolisian guna memastikan pengawasan berjalan lebih maksimal.
Icang juga menyampaikan perkembangan soal jalur khusus tambang. Ia mengaku belum lama ini telah mendampingi Ade Ruhandi, Wakil Bupati Bogor, pada saat meninjau sejumlah titik lokasi yang direncanakan menjadi jalur khusus truk tambang, termasuk pembangunan Jembatan Leuwiranji Kecamatan Rumpin. Dalam kunjungan tersebut, ia menyampaikan langsung kepada Ade Ruhandi Wakil Bupati Bogor terkait urgensi jalur tambang demi mengurangi dampak negatif terhadap masyarakat.
Tak hanya infrastruktur dan transportasi, Icang juga menyinggung upaya peningkatan pelayanan kesehatan di Kecamatan Rumpin. Ia mengatakan bahwa pemerintah kecamatan terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memperbaiki sarana dan prasarana layanan, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga medis yang melayani masyarakat.
“Intinya, kami dari Pemerintahan Kecamatan Rumpin akan terus berjuang agar semua sektor dan kebutuhan masyarakat Rumpin bisa segera terwujud,” pungkas Camat Rumpin, Icang Aliudin, dengan penuh semangat.
(Boim)
