Bogor. penanews.net _ Jawa Barat. Kondisi jembatan Leuwiranji yang berada di Kampung Leuwiranji Kecamatan Rumpin, saat ini kondisinya sudah mulai banyak yang rusak.
Kondisi jembatan yang berada di batas Kecamatan Rumpin dan Gunung Sindur ini telah cukup tua konstruksi nya dan sudah banyak dikeluhkan warga yang khawatir jembatan roboh tiba – tiba.
“jembatan ini kan selalu dilintasi truk tronton angkutan tambang yang volume isi muatannya puluhan ton. Kalau lewat di atas jembatan, goyang kayak sudah mau roboh,” ungkap Ridwan, seorang warga sekitar.
Sementara, Kepala UPT Jalan Jembatan wilayah Parung Dinas PUPR Candra Trikaya mengatakan sejauh ini sudah ada beberapa kali perbaikan di jembatan Leuwiranji untuk perbaikan sementara.
“Misalnya penambahan balok – balok baja penahan di bawah jembatan dan hal teknis lainnya. ini bersifat sementara atau jangka pendek. Karena rencananya akan dibangun jembatan baru nanti,” ungkap Candra Trikaya.
Ia menjelaskan, rencana pembangunan jembatan baru Leuwiranji tersebut telah diusulkan dan pada tahun 2023 ini akan ada pembuatan DED (Detail Engineering Design).
“Semoga pada tahun anggaran 2024 nanti usulan disetujui, sehingga dapat dibangun jembatan baru, Leuwiranji” tukasnya.
Sebagai informasi, jembatan Leuwiranji membentang di atas sungai Citarum dengan panjang hampir 150 meter dan lebar sekitar 7 meter. Jembatan ini akses antara kecamatan di Kabupaten Bogor sekaligus akses penghubung ke Kabupaten Tanggerang dan Kota Tanggerang Selatan.
