Jalan Lebak Wangi Huluwarang Segera Di Beton, Warga Cijengir Protes Ada Apa?

Bogor. penanews.net _ Jawa Barat. Tim pelaksana dari PUPR, Penyedia Jasa, Konsultan dan UPT Wilayah V Lewilian, pada hari melakukan pengukuran Jalan raya lebak wangi huluwarang yang menghubungkan tiga kecamatan yakni kecamatan Rumpin, Parung Panjang dan Cigudeg akan segera di perbaiki (betonasi). Rabu (08/06/2022).

Pengerjaan betonasi jalan tersebut dilakukan secara bertahap, tahap pertama dengan panjang 870 meter dengan lebar 6 meter. Namun betonisasi jalan tersebut harus ditunda lantaran ada keluhan dari masyarakat setempat.

Dimana rencana titik awal betonasi di pertigaan huluwarang, masyarakat minta agar di geser atau dipindahkan titik awal di kampung ciaul. Hal itu di ungkapkan Ketua RT 03 Naih, dan Oling ketua BPD Desa Sukasari atas dasar keluhan masyarakat.

“Warga meminta agar titik awal betonasi jalan lebak wangi huluwarang yang rencananya di pertigaan huluwarang dipindahkan ke Ciaul, alasannya karena pemukiman penduduk lebih padat di ciaul dan cijengir dan juga aktifitas warga sehari-hari melewati jalan ciaul dan cijengir, dibandingkan dengan pertigaan huluwarang,” ungkap Oling dan Naih

IMG 20220609 101315

Sementara itu Eko Kepala UPT Jalan dan Jembatan Kelas A Wilayah V Leuwiliang mengatakan, saya menerima dengan baik usulan dari masyarakat setempat tentang titik awal pelaksanaan betonasi jalan lebak wangi huluwarang, saya akan sampaikan kepada Dinas PUPR terkait usul dari masyarakat.

Lanjut Eko, “Saya harus koordinasi dengan PUPR, untuk mendapatkan persetujuan saya meminta kepada masyarakat setempat untuk membuat surat pernyataan, bisa dipindah atau tidaknya titik awal betonasi saya tidak bisa memastikan, UPT Jalan dan Jembatan Kelas A Wilayah V Leuwiliang akan berusaha semampunya,”

“Bilamana tidak bisa dirubah, kita tetap melaksanakan sesuai dengan program, saya menghimbau kepada masyarakat setempat agar sama-sama kita kawal dan pantau pelaksanaan dari program-program pemerintah, “intinya betonisasi jalan Lebak wangi huluwarang bukan start tapi kegiatan berlanjut sampai dengan selesai,” tandas Eko Sulistianto Kepala UPT Jalan dan Jembatan Kelas A Wilayah V

 

Boim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *