Subang. penanews.net _ Jawa Barat. Hujan deras tak menyurutkan niat Kapolres Subang AKBP Sumarni bersama jajaran untuk menjenguk seorang kakek yang hidup sebatang kara dibawah perbukitan kawasan Kampung Batu Kapur RT 15/03 Desa Curugagung Kecamatan Sagala herang Kabupaten Subang.
Senin(16/1/2023) petang, usai panen Cabai di Kebun Lembur Tohaga Lodaya, Kapolres Subang AKBP Sumarni bersama jajaran, langsung menuju ke lokasi dengan melintasi jalanan yang menanjak cukup terjal dan turunan curam menuju rumah pak Usup, kakek sebatang kara yang selama hampir 2 tahun ini dirawat oleh Bhabinkamtibmas Brika Andri Hermawan dan Ibu RT setempat.
Setiba di lokasi, Kapolres Subang AKBP Sumarni di dampingi Kapolsek Sagalaherang Iptu Irfan Firmansyah, langsung menyusuri jalan setapak di pinggiran aliran sungai kecil. Bahkan Kapolres Subang harus melintasi sungai melewati jembatan kecil untuk menuju rumah yang ditinggali oleh Kakek sebatang kara berusia 70 tahun tersebut.
Setiba di rumah kecil yang ditinggali kakek Usup tersebut, Kapolres Subang AKBP Sumarni didampingi Kapolsek Sagalaherang Iptu Irfan Firmansyah, Kades Curug Agung dan Bhabinkamtibmas Brika Andri Hermawan yang selama ini merawat sang kakek sebatang kara tersebut langsung berbincang dengan yang sang Kakek.
Kapolres Subang AKBP Sumarni, sempat menanyakan kepada sang kakek apakah memiliki anak? Kakek Usup pun menjawab memiliki beberapa anak yang tinggal di beberapa kota seperti di Bogor, Lembang dan Majalengka, namun kehilangan kontak dengan anak-anaknya tersebut.
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengaku ikut prihatin terhadap nasib yang dialami oleh sang kakek bernama Usup tersebut.
” Saya turut prihatin dengan kondisi Pak Usup yang hidup sebatang kara dan tinggal dirumah kecil tak layak huni dipinggiran sungai ini,” katanya
Namun Sumarni juga mengaku bersyukur masih ada orang yang peduli dan mau merawat Pak Usup yang hidup sebatang kara ini
” Alhamdulillah, ada anggota Polsek Sagalaherang yang jadi Bhabinkamtibmas di desa Curug Agung, dengan tulus ikhlas bersama Ibu RT setempat mau merawat dan membantu kebutuhan sehari-hari Pak Usup, selama hampir 2 tahun terakhir ini,” ungkapnya
Menurut Sumarni, Pak Usup ini awalnya ditemukan oleh warga tergeletak di sebuah ruko kosong dipinggiran jalan dalam kondisi sakit parah dengan kaki membusuk.
” Alhamdulillah berkat kesigapan warga dan Bhabinkamtibmas Brika Andri Hermawan, Pak Usup bisa langsung dilarikan ke rumah sakit RSUD Ciereng Subang dan menjalani perawatan hingga sembuh dan setelah sembuh sampai sekarang Pak Usup dirawat oleh Bripka Andri dan ibu RT setempat,” katanya
Kapolres Subang berharap, Pak Usup bisa terus sehat, sekalipun kondisinya tak bisa jalan dan penglihatannya sudah buram.
” Semoga saja Pak Usup selamanya tetap sehat dan suatu saat bisa bertemu lagi dengan keluarga besarnya terutama anak-anak nya,” ujarnya
Dalam kunjungan tersebut, Kapolres Subang AKBP Sumarni juga memberkan bantuan sembako untuk kebutuhan hidup sehari-hari Pak Usup
Sementara itu, Usup sang kakek sebatang kara tersebut mengaku bersyukur masih ada orang yang mau peduli dan memperhatikan hidupnya yang sebatang kara.
“Terima kasih Ibu Kapolres Subang dan jajaran beserta pemerintah desa Curug Agung yang sudah peduli dan memberikan bantuan buat saya yang hidup sebatang kara ini,” kata Usup
“Semoga Allah membalas semua kebaikan Ibu Bapak yang sudah peduli jauh-jauh hujan-hujanan datang menjenguk saya,”ucapnya
Sementara itu Bripka Andri Hermawan mengatakan, hingga saat ini saya masih membagi waktu dengan Pak RT Zaenal Abidin beserta istrinya Ibu Iin Nurhayati untuk merawat Pak Usup Kakek yang hidup sebatangkara ini
” Pak Usup ini sudah bercerai dengan istrinya, juga memiliki anak di beberapa daerah, namun tak dirawat oleh anaknya, sehingga Pak Usup hidup terlantar sebatangkara dan tak memiliki rumah,” ujar Andri Hermawan, Senin(16/1/2023)
Menurut Andri, saat ditemukan lebih dari empat tahun lalu, Pak Usup ditemukan tergeletak di depan ruko kosong dijalan dalam kondisi sakit parah dengan kaki membusuk dan tak bisa jalan. Sehingga saya dan Bu RT setempat berinisiatif untuk merawat pak Usup.
“Pak Usup dulu ditemukan tergeletak dijalan dalam kondisi sakit, kemudian saya bersama warga setempat berinisiatif membawanya ke RSUD Subang untuk menjalani perawatan,” kata Polisi yang jago modifikasi motor street Fighter tersebut
Setelah sembuh pulang dari rumah sakit, saya mengajak pemerintah setempat dan komunitas Sepeda Balantrak untuk membantu membangunkan rumah yang sangat sederhana banget untuk tempat tinggal sementara pak Usup
” Karena tak memiliki sanak saudara dan tempat tinggal di Batu Kapur, akhirnya kita sama-sama bergotong royong secara swadaya untuk membuatkan tempat tinggal buat pak Usup beserta isinya seperti kasur,” ungkapnya anggota Polri kelahiran Sumedang tersebut.
Setelah satu tahun saya rawat bareng-bareng bersama pak RT dan istrinya. Saat ini kondisi pak Usup sudah mulai membaik.
“Alhamdulillah, keadaan Pak Usup saat ini sudah sembuh, dan saya serta bu RT tetap merawatnya dengan penuh kasih sayang seperti orangtua sendiri,” ucapnya
Menurut Anggota Polsek Sagalaherang tersebut yang telah menjuarai puluhan event kontes modifikasi motor tingkat Nasional tersebut, untuk kebutuhan sehari-hari, saya semampunya memberikan sembako untuk makan sehari-hari Pak Usup.
” Untuk yang ngasih makan dan masak setiap hari dipenuhi oleh Ibu RT yang begitu ikhlas merawat Pak Usup hampir tiap hari, karena saya posisi tugas jadi tak bisa setiap hari merawat, namun 2 hari sekali saya selalu menjenguknya,” katanya
Bripka Andri Hermawan, juga mengatakan, apa yang ia lakukan bersama Bu RT, tak lain sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap sesama.
“Orang yang hebat adalah orang yang berguna untuk orang lain, Artinya kita diberi Rezki oleh Allah digunakan untuk berbagi Rezki kepada sesama yang sangat membutuhkan, seperti Pak Usup ini,” ucapnya.
Sementara itu Kapolsek Sagalaherang Iptu Irfan Firmansyah, bersama para donatur dan pemerintah desa setempat akan membangunkan rumah yang lebih layak untuk tempat tinggal pak Usup.
” Insyaallah, Jumat ini kita Jajaran Polsek Sagalaherang, pemdes Curug Agung dan para donatur akan membangunkan rumah yang lebih layak dari yang ditempati Pak Usup saat ini, agar pak Usup yang hidup sebatang kara tersebut bisa hidup lebih layak dan nyaman,” kata Iptu Irfan Firmansyah.
