Bogor. penanews.net _ Jawa Barat. Kenacetan jalan raya Kemang Parung masih terus terjadi setiap hari. Pagi, siang, sore bahkan hingga malam hari, warga masyarakat dan pengguna jalan raya nasional ini dipaksa menerima kenyataan harus rela terjebak kemacetan panjang dan seperti tak ada solusi.
“Seharusnya ada perhatian dari pihak berwenang, karena masyarakat yang jadi korban kemacetan panjang. Warga sadar ada pembangunan perbaikan jalan, tapi seharusnya sejak awal sudah disiaplan solusi rekayasa lalu lintasnya,” papar Alwy (26) seorang mahasiswa, warga Kecamatan Kemang, Rabu (3/8/2022).
Keluhan senada disampaikan seorang pelaku usaha di jalan raya Kemang. Pria bernama Yusman ini mengaku sangat terdampak usahanya akibat kemacetan parah yang terjadi hampir setiap waktu.
“Omset hasil usaha saya jauh menurun drastis, karena kemacetan parah jelas membuat konsumen malas datang ke lokasi usaha saya,” ungkapnya.
Hampir senada, Suwardi, warga Parung juga mengeluhkan kemacetan parah yang rutin terjadi setiap hari di ruas jalan utama yang menjadi penghubung antar kota/kabupaten dan antar provinsi ini.
“Bayangkan saja, kalau sudah terjebak kemacetan, bisa berjam – jam. Jelas sangat merugikan kami masyarakat kecil yang harus mencari rejeki,” cetusnya.
Sedangkan Danpos Dishub Kemang, Azharudin yang dihubungi media ini mengaku pihaknya sudah berusaha membantu kelancaran lalu lintas di jalan raya nasional tersebut. Namun apa daya, lanjutnya, volume dan intensitas dari lalu lalang kendaraan memang sangat tinggi dan padat di setiap harinya.
“Sebenarnya soal kemacetan ini sering jadi bahan diskusi dan mendapat atensi dari pimpinan Dishub Kabupaten Bogor. Namun hingga saat ini memang belum ada solusi, tapi sedang diupayakan,” tutur Azharudin.
Ia pun mengungkapkan bahwa dari info yang didapat, sudah ada wakil rakyat yang datang khusus ke Dishub untuk membicarakan dan mencari solusi dari masalah kemacetan parah di jalan raya Kemang Parung tersebut. “Hasilnya saya belum tau mau dilakukan apa dan akan bagaimana?,” ombuhnya.
Sebagai informasi, jalan raya Kemang Parung ini adalah jalan kelas nasional di bawah Badan Besar Pengelolaan Jalan Nasional Ciputat, Kementerian PUPR. Saat ini, jalan tersebut tengah diperbaiki dan sudah berlangsung selama beberapa bulan. Sayangnya tidak ada informasi dan sosialisi utuh dan rekayasa lalulintas dari awal proyek tersebut dikerjakan.
Boim / Fahry