Subang. penanews.net _ Jawa Barat. Tabrakan beruntun di ruas TOL Pejagan – Pemalang yang ditengarai karena asap kebakaran ilalang mendapat perhatian dari Kodim 0605/Subang.
Dandim 0605/Subang Letkol Inf Bambang Raditya, M.Han., menyebut banyak warga yang tidak paham dengan risiko membakar rumput di tepi jalan TOL. Ia mengaku telah memerintahkan Jajaran Koramil di wilayahnya untuk melaksanakan sosialisasi terkait pelarangan membakar jerami atau lainnya.
“Saya langsung berkomunikasi dengan para Danramil yang jalur atau daerahnya dilewati TOL, untuk mensosialisasikan jangan melakukan pembakaran dengan sengaja maupun buang puntung rokok secara sembarangan. Apalagi saat ini jarang hujan dan siang hari cenderung panas terik.” Kata Dandim, Rabu (21/9).
Letkol Inf Bambang Raditya, M.Han., mengatakan keberadaan asap yang cukup tebal itu cukup berbahaya apalagi di sekitar jalan tol. Hal itu berkaca pada peristiwa kecelakaan beruntun di TOL Pejagan-Pemalang yang melibatkan 13 kendaraan dan menyebabkan satu orang meninggal dunia, Minggu (18/9).
“Pasti banyak yang tidak paham dan tidak tahu. Ini sudah jadi indikator ya, kemarin itu kecelakaan yang menyedihkan. Kami keluarga Besar Kodim Subang mengucapkan duka yang sedalam-dalamnya bagi para korban. Semoga diberikan ketabahan dan kekuatan.” Pungkas Dandim.
Adapun wilayah jajaran Kodim 0605/Subang yang dilintasi jalan TOL Cipali adalah wilayah Koramil 0501/Subang, Wilayah Koramil 0502/Pagaden dan wilayah Koramil 0503/Kalijati.
Indri
