Bogor. penanews.net _ Jawa Barat. Rencana pembangunan jalan jalur khusus tambang Rumpin – Cigudeg telah diungkapkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Bahkan, rencana ground breaking proyek tersebut akan dilakukan pada akhir tahun 2022 ini, sehingga di harapkan jalan khusus tambang dapat digunakan di tahun 2023 mendatang.
Terkait progres dan tahapan dari rencana tersebut, Suryanto Putra Kepala Bappeda Litbang Pemkab Bogor saat dihubungi media ini menjelaskan, Pemprov Jabar bersama Pemkab Bogor dan beberapa pihak yang akan terlibat dalam proyek tersebut baru saja mengadakan rapat di Ruang Rapat I Setda Kabupaten Bogor.
“Iya tadi rapat pembahasan rencana pembangunan jalan khusus tambang. Rapat dipimpin Bapak Sekda dan diikuti Dinas BMPR Provinsi Jabar, dari Pemkab Bogor ada DPUPR, Bappeda, DPMPTSP, BPN, DLH dan lainnya. Adapula dari PT Jasa Sarana Marga Jabar dan PT JB selaku konsorsium,” papar Suryanto Putra, Selasa (18/10/2022).
Ia menjelaskan, dalam rapat tersebut di bahas rencana kerja serta pembagian tugas dari para pihak terkait. Saat ini, dari laporan pihak konsorsium, proses tahap pembebasan lahan secara administratif sudah mencapai angka 80 persen.
“Nantinya jalur khusus tambang ini akan memiliki panjang 12,1 kilometer dengan lebar sekitar 30 meter. Trace nya akan meliputi area lokasi tambang yaitu di kecamatan Rumpin dan Cigudeg,” papar Suryanto Putra.
Secara teknis, lanjutnya, saat ini mulai di lakukan tahapan penyusunan FS atau uji kelayakan (FS), Basic Design dan RAB, KKPR (OSS), Amdal dan sebagainya. “Jadi sudah dibahas siapa melakukan apa? Siapa penanggung jawabnya? Kapan selesainya? sudah dibahas semua,” imbuh Kepala Bappeda Litbang.
Lebih jauh, Suryanto Putra menjelaskan, pembangunan jalan khusus tambang ini akan dilaksanakan dalam dua segmen. Untuk segmen kesatu, dimulai dari pintu masuk yang berada di Desa Rengasjajar Kecamatan Cigudeg.
“Di segmen kesatu ini akan dibangun jalan khusus tambang sepanjang 10 kilo meter. Dari Rengas Jajar Cigudeg hingga jalan kabupaten tepatnya di ruas jalan Cicangkal – Legok,” tuturnya.
Sementara untuk segmen kedua, lanjut Suryanto Putra, akan dibangun jalan dari Cicangkal Legok sepanjang 2,1 kilometer
menuju tol JORR III yang juga akan mulai dibangun oleh pemerintah pusat.
“Jadi secara umum, terkait rencana pembangunan jalan khusus tambang Rumpin Cigudeg ini akan terus disiapkan dan dimatangkan semua tahapannya untuk direalisasikan,” pungkasnya.
Boim / Fahry