Polsek Babakan Madang Polres Bogor Dalami Aksi Koboi Seorang Pengendara Acungkan Senpi Di Tengah Kemacetan Lalulintas

Bogor. penanews.net _ Jawa Barat. Perselisihan terjadi antara sesama pengendara sepeda motor yang melintas di Jl. Raya Cijayanti, Desa Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, pada Minggu, 9 Juli 2023. Kejadian tersebut terjadi saat sedang terjadinya kepadatan arus lalu lintas akibat para pengendara dari kawasan puncak ataupun yang menuju kawasan puncak mencari jalur alternatif. Bertepatan dengan itu, ada sebuah bus yang akan parkir, tetapi jalanan sangat kecil. Rombongan grup monitor NMAX membantu memarkirkan bus tersebut dan mengatur arus lalu lintas. Namun, salah seorang pengendara di belakang bus menjadi tidak sabaran, dan terjadilah perselisihan. (10/7/2023)

Dalam perselisihan tersebut, salah seorang pengendara berinisial ID (33) mengeluarkan sebuah senjata dan sempat melakukan penembakan ke arah atas. Aksi tersebut diketahui oleh warga dan rombongan tim motor NMAX yang segera mendekati pelaku dan menanyakan, “Kenapa Bapak menembakkan senjata segala… ini masih diatur jalanan biar tidak macet, Pak.” Pelaku, Sdr ID (33), mengaku sebagai Anggota Danramil Kramatjati, tetapi ketika diminta menunjukkan identitas anggota, pelaku tidak dapat menunjukkan kartu identitas. Rombongan tim motor NMAX dan warga segera membawa pelaku ke Polsek Babakan Madang Kabupaten Bogor untuk ditindaklanjuti oleh pihak Kepolisian.

Kapolsek Babakan Madang Polres Bogor AKP Susilo Tri Wibowo S.H., M.H mengatakan bahwa telah dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku. Dari pemeriksaan tersebut diketahui bahwa senjata yang dibawa oleh pelaku berinisial ID (33) bukanlah senjata api melainkan senjata airsoft gun jenis P. Beretta, Cat 5802 – MOD – 84F Cal. 9.

IMG 20230710 WA0059
Senja Api (Senpi) yang digunakan, telah diamankan Polsek Babakan Madang, Polres Bogor.

Pelaku yang mengaku sebagai anggota ternyata tidak benar. Pelaku tersebut hanyalah seorang masyarakat sipil biasa dan sudah mengakui kesalahannya atas perbuatan arogan seperti koboi jalanan. Mediasi antara tim motor NMAX dan pelaku ID (33) telah dilakukan oleh Polsek Babakan Madang. Kedua belah pihak telah saling memaafkan dan tidak menuntut apapun di kemudian hari. Hingga saat ini, proses pemeriksaan terkait kepemilikan dan asal-usul senjata airsoft gun yang dimiliki pelaku ID masih sedang didalami lebih lanjut, ungkap Kapolsek Babakan Madang Polres Bogor AKP Susilo Tri Wibowo.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *