Satgas Covid-19 Kabupaten Subang Siap Siaga Menyambut Nataru

Subang. penanews.net _ Jawa Barat. Libur panjang Natal dan Tahun Baru 2023 mulai di antisipasi oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Subang. Seperti pengalaman pandemi kemarin, setiap perayaan libur Nataru selalu terjadi pergerakan orang secara bersamaan dalam waktu yang relatif pendek. Hal tersebut diungkapkan oleh Juru bicara Satgas Covid-19 dr.Maxi

Menurut Maxi, Fenomena libur Nataru selalu memunculkan potensi terjadinya penularan penyakit menular. misalnya infeksi selalu pernapasan salah satunya adalah Covid-19.

” Saat ini kasus Covid-19 di Subang masih ada 69 kasus aktif, dengan 5 orang dirawat di rumah sakit, 23 dirawat di rumah sakit luar Subang dan ada 40 orang isolasi mandiri,” kata Maxi, Kamis(15/12/2022)

Untuk antisipasi meningkatnya kasus Covid-19 di Subang khususnya saat libur Nataru, Satgas Covid-19 Subang meminta warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

” Saat ini masyarakat Subang mulai mengabaikan Prokes, pemakaian masker di Subang kurang dari 30 persen, warga yang menjalani vaksinasi juga menurun drastis perharinya di Puskesmas kurang dari 10 orang yang di vaksin,” ungkapnya

Menurut Maxi, menurunnya kesadaran masyarakat terhadap penerapan Protokol Kesehatan dikarenakan masyarakat sudah merasa hidupnya sehat.

” Masyarakat saat ini mulai abaikan Prokes karena merasa dirinya sudah sehat dan tak percaya Covid-19, sehingga perlu diedukasi lagi,” katanya

Terkait Nataru, Satgas Covid-19 Subang tak akan melakukan pembatasan kegiatan masyarakat baik di pusat perbelanjaan maupun di tempat wisata.

” Posko kesehatan bersama pihak kepolisian akan tetap disiagakan di lokasi atau titik keramaian seperti rest area maupun tempat wisata, guna antisipasi hal-hal yang tak di inginkan,” ucapnya

Maxi menghimbau, kepada warga masyarakat yang akan merayakan libur Natal dan tahun baru, kita menghimbau agar selalu menjaga kondusifitas dan mengindari kerumunan.

“Usahakan tahun baru di rumah saja rayakan bersama keluarga, sekalipun mau merayakan di tempat wisata, dihimbau untuk mengindari kerumunan,” ujarnya.

 

 

Indri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *