Setiap Hari, 20 Ton Sampah Liar Harus Ditangani UPT PS Wilayah V Parung DLH

Bogor. penanews.net _ Jawa Barat. Sejumlah titik pembuangan sampah liar terlihat ada di beberapa ruas jalan di wilayah utara Kabupaten Bogor. Selain di dekat area pasar – pasar rakyat, titik pembuangan dari sampah liar juga terlihat di jalan jalan kabupaten, seperti di jalan Mad Nur penghubung antara wilayah Kemang, Parung dan Ciseeng.

“Iya seringkali ada tumpukan sampah di jalan ini, tepatnya tidak jauh dari tikungan ke arah jalan Lengkong Barangr Desa Iwul. Sampah liar yang sengaja di buang orang – orang tidak bertanggung jawab,” ungkap Suwardi (52) seorang warga di sekitar lokasi, Rabu (28/9/2022).

Dikonfirmasi terkait soal penanganan masalah sampah liar di area kerja yang dipimpinnya, Asep Sihabudin Kepala UPT Pengangkatan Sampah (PS) wilayah V Parung mengungkapkan, pihaknya terus bekerja secara rutin dan memaksimalkan semua sarana dan tenaga yang dimiliki.

“Setiap hari ada sekitar 20 ton sampah liar yang rutin diangkut petugas dari sejumlah titik. Selain itu adapula sampah retribusi sekitar 140 ton per hari. Semua sampah itu kami angkut ke TPAS Galuga, ” ungkap Asep Sihabudin, Rabu (38/9/2022).

Ia menjelaskan, setiap hari ada sebanyak 23 armada truk pengangkut sampah dan ratusan orang petugas kebersihan yang rutin mengangkut sampah baik sampah retribusi maupun sampah liar.

IMG 20220928 WA0062

Ia menegaskan, penanganan sampah liar memang butuh kerjasama semua pihak serta adanya kesadaran dari masyarakat untuk ikut bersama sama aktif menjaga kebersihan lingkungan di wilayah nya.

“Maka kami lakukan kerjasama dengan semua pihak, seperti Kecamatan, Desa, Pengelola Pasar dan lainnya. Termasuk melaksanakan operasi penertiban bagi pelaku pembuang sampah liar pada tiap titik rawan sampah liar,” tukas mantan Kasi Penanganan Sampah DLH ini.

 

Boim / Fahry

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *