oleh

Kades Mekarsari Pimpin Musyawarah Pembangunan Jalan di Kampung Parigi

Bogor, penanews.net _ Jawa Barat. Pemerintah Desa Mekarsari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, menggelar musyawarah perencanaan pembangunan infrastruktur jalan di Kampung Parigi RT 002 RW 002, Minggu (15/6/2025), pukul 20:00 wib sampai dengan selesai. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Mekarsari, Hendrik, yang turut didampingi oleh Sekretaris Desa, Edi Rusmana.

Musyawarah tersebut menjadi forum penting untuk menyerap aspirasi dan masukan dari masyarakat terkait kondisi infrastruktur jalan yang ada di wilayah Kampung Parigi. Kegiatan ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting seperti Ustad Ikin selaku tokoh agama, Husen tokoh masyarakat, serta perwakilan pemuda setempat.

Dalam sambutannya, Hendrik menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur jalan merupakan bagian dari upaya pemerintah desa untuk meningkatkan kualitas hidup warga. Menurutnya, akses jalan yang baik akan mempermudah mobilitas masyarakat, mendukung perekonomian lokal, serta memperlancar kegiatan sosial, pendidikan, dan keagamaan.

“Kami menyadari bahwa jalan yang baik bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga soal keselamatan dan kemajuan. Oleh karena itu, kami ingin memastikan bahwa setiap pembangunan yang kami laksanakan betul-betul berdasarkan kebutuhan masyarakat. Jalan di Kampung Parigi ini sudah lama diusulkan warga, dan sekarang saatnya kita realisasikan,” ujar Hendrik.

Ia juga menambahkan bahwa partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan sangat penting agar hasil pembangunan benar-benar tepat sasaran. “Kami tidak bisa berjalan sendiri, pembangunan harus melibatkan warga. Musyawarah seperti ini adalah bentuk keterbukaan pemerintah desa kepada seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.

Sekretaris Desa, Edi Rusmana, turut memberikan pandangannya dalam forum tersebut. Ia menjelaskan bahwa hasil musyawarah ini akan dituangkan ke dalam rencana kerja pemerintah desa (RKPDes) dan menjadi dasar penganggaran serta pelaksanaan proyek. “Kami akan mencatat semua masukan dan hasil diskusi hari ini untuk menjadi bagian dari perencanaan yang transparan dan akuntabel,” ujar Edi. Ia juga menekankan pentingnya pengawasan bersama, agar pelaksanaan pembangunan berjalan optimal dan tepat guna.

Ustad Ikin sebagai tokoh agama menyampaikan apresiasinya terhadap langkah pemerintah desa. Ia mengatakan bahwa pembangunan jalan adalah bagian dari bentuk tanggung jawab sosial yang sejalan dengan ajaran agama. “Akses jalan yang baik memudahkan masyarakat dalam beribadah, bersilaturahmi, dan menjalankan kegiatan keagamaan. Ini bukan hanya soal fisik, tapi juga bagian dari membangun peradaban yang lebih baik,” ujarnya.

Sementara itu, tokoh masyarakat Husen menekankan pentingnya kualitas pembangunan dan pelibatan warga lokal. “Kami berharap pembangunan ini tidak hanya selesai, tapi juga kokoh dan tahan lama. Kami juga meminta agar tenaga kerja dari warga sekitar bisa dilibatkan agar ada dampak ekonomi langsung yang dirasakan,” tegasnya.

Musyawarah tersebut menghasilkan beberapa poin penting yang akan menjadi dasar perencanaan teknis pembangunan. Pemerintah Desa Mekarsari berkomitmen untuk terus melibatkan masyarakat dalam setiap tahap pembangunan demi menciptakan desa yang maju, tertata, dan sejahtera.

 

(Boim)