oleh

Kapten Inf Mulyadi Danramil 0621-19/Rumpin Hadiri Rapat Minggon Sosialisasi Koperasi Merah Putih di Rumpin

Bogor, penanews.net _ Jawa Barat. Kapten Inf Mulyadi, selaku Danramil 0621-19/Rumpin, menghadiri rapat minggon yang digelar di aula Kantor Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu (23/4/25).

Rapat tersebut dihadiri oleh unsur Muspika, Kepala Desa, Sekertaris Desa, BPD, dan lembaga – lembaga lainnya.

Agenda utama dalam rapat minggon kali ini adalah sosialisasi program pembentukan Koperasi Merah Putih. Program ini merupakan bagian dari instruksi langsung Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam upaya memperkuat kemandirian ekonomi rakyat serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai daerah.

Dalam sambutannya, Kapten Inf Mulyadi menyampaikan pentingnya sinergi antara aparat kewilayahan, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menyukseskan program nasional tersebut. Ia menegaskan bahwa TNI siap mendukung dan mengawal pelaksanaan Koperasi Merah Putih agar tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata.

“Koperasi ini bukan sekadar wadah ekonomi, tetapi juga bentuk nyata gotong royong dan kemandirian bangsa. Masyarakat harus dilibatkan aktif sejak awal pembentukan hingga pengelolaannya,” ujar Kapten Mulyadi.

Program Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi solusi strategis dalam menumbuhkan semangat kewirausahaan dan ekonomi berbasis komunitas. Pemerintah pusat menargetkan koperasi ini dapat hadir di setiap kecamatan dan desa sebagai penggerak ekonomi lokal.

Icang Aliudin, Camat Rumpin, dalam kesempatan yang sama, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Danramil dan komitmen TNI dalam mendukung program-program pembangunan. Ia mengajak seluruh kepala desa untuk menyosialisasikan program koperasi ini kepada masyarakat di wilayah masing-masing.

Rapat minggon ditutup dengan sesi tanya jawab serta pembentukan tim kecil yang bertugas merumuskan langkah-langkah awal pembentukan Koperasi Merah Putih di Kecamatan Rumpin. Tim ini akan berkoordinasi dengan dinas koperasi dan stakeholder terkait untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program.

 

(Boim)