Kotabaru, penanews.net _ Kalimantan Selatan. Permainan tradisional sebagai warisan leluhur bangsa perlu dilestarikan di Kabupaten Kotabaru, tetapi untuk melestarikan perlu dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab).
Wakil Bupati Kotabaru Syairi Mukhlis, pada saat ditemui awak media di Gedung Mahligai, Kamis (22/4), menyampaikan bahwa permainan tradisional harus di lestarikan karena merupakan warisan budaya.
Pada saat awak media mempertanyakan trobosan yang akan di lakukan Pemkab Kotabaru kedepan, pada Pariwisata terkait permainan tradisional, Ia menjelaskan bahwa sebelumnya, Sekda telah diperintahkan ke Kementrian untuk koordinasi terkait Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), apakah nantinya Kebudayaan akan kembali ke Pariwisata atau tetap di Pendidikan.
“Walaupun terpisah dengan pariwisata, mungkin nanti anggaran untuk mendukung sektor pariwisata juga harus linear (sama programnya), walaupun berbeda SKPD,” ucapnya.
Syairi menegaskan bahwa Pariwisata bisa berdiri sendiri, tetapi jika ingin cepat maju, harus kolaborasi, kerjasama dengan dinas lain salah satunya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
“Ketika ini bisa terintegrasi dengan pariwisata, saya yakin orang yang datang kesini tidak hanya datang untuk bersantai tetapi juga akan penasaran warisan budaya yang ada di Kotabaru, salah satunya permainan tradisional,” tuturnya.
Ia berharap, kedepan untuk membangun salah satu sektor agar bisa maju, semua SKPD terkait harus terintegrasi, karena ia menganggap tidak bisa dilaksanakan hanya satu SKPD.
(Aswad)