SUBANG. Penanews.net _ Jawa Barat Sebanyak 50 pelajar tingkah SMP yang mengikuti pendidikan berkarakter bela negara di Markas Lanud Suryadarma Kalijati Subang, dikembalikan ke orang tua masing-masing menyusul berakhirnya masa pendidikan program tersebut.
Penutupan kegiatan pendidikan Karakter gelombang Pertama tersebut di tutup langsung oleh Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi dan Komandan Pangkalan Udara R. Suryadi Suryadarma (Lanud Sdm), Marsma Pnb M.R.Y. Fahlefie, Kadisdikbud Nunung Suryani Kajari, Polres Subang dan Para Camat Se Kabupaten Subang. Rabu(2/7/2025) sore.
“Alhamdulillah, setelah menjalani pendidikan berkarakter bela negara selama 10 hari, akhirnya mereka (para pelajar) bisa pulang,” kata Wakil Bupati Subang Agus Masykur, Rabu(2/7/2025) sore.
Meski pendidikan berkarakter yang berlangsung di barak militer itu sudah berakhir, kata dia, tapi perjalanan pembinaan belum berakhir.
Selama dua pekan ke depan, kata Agus Masykur akan ada sesi refresh yang bertujuan memastikan perubahan yang berkelanjutan bagi para pelajar yang telah mengikuti pendidikan berkarakter tersebut.
Hal tersebut dilakukan, lanjutnya, agar perubahan ke arah yang lebih baik para pelajar tidak bersifat sementara.
Ia mengatakan para pelajar yang mengikuti pendidikan berkarakter sebelumnya dikenal nakal karena terlibat tawuran, bolos sekolah, bahkan sering merokok dan main Game Online.
Dengan program pendidikan berkarakter yang digelar di barak militer, menurut dia, bisa mengubah mereka menjadi lebih baik karena mereka belajar disiplin, menulis janji pada diri sendiri, lingkungan, dan Tuhan.
“Program pendidikan berkarakter ini juga diawasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID),” katanya.
Suasana haru dan bangga dalam acara penutupan pelatihan berkarakter itu menjadi bukti nyata, kata dia, bahwa perubahan perilaku positif dapat dicapai melalui pendidikan berkarakter yang tepat dan konsisten.
“Program ini akan terus dilanjut, Nanti gelombang 2 pendidikan karakter akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2025 mendatang,” ucapnya.
Salah satu orang tua siswa, Adellia mengakui terjadi perubahan pada anaknya setelah menjalani pendidikan berkarakter bela negara di Lanud Suryadarma.
“Anak saya berubah, lebih tenang, dan sopan, hal tersebut terlihat sejak pertama kali menjenguk selama menjalani pendidikan karakter di lanud Suryadarma,” Katanya.
Ia menceritakan perubahan anaknya yang dulunya terlibat tawuran, kini malah mencium tangannya sambil meminta maaf dan berjanji akan menjadi anak baik dan Disiplin
“Mudah-mudahan terus bertahan dan dia bisa jadi anak yang lebih baik,” katanya.
Tadi juga saat perpisahan dan pelepasan, Kata Adelia, anak saya justru tak mau pulang dan sudah betah disini.
“Dia tidak mau pulang sudah betah tinggal di lanud,” ucapnya warga Pabuaran Subang tersebut.
Bahkan katanya, anak saya berjanji akan belajar dan sekolah dengan lebih rajin dan disiplin serta tak akan lagi ikut-ikutan tawuran.
“Setelah jalani pendidikan karakter ini, anak saya malah punya semangat tinggi dia ingin jadi TNI AU,” ungkap Adelia yang sangat terharu dengan perubahan anaknya setelah jalani pendidikan karakter.
Indri