Pasar Parung Macet, PKL Dan Pasar Milik Swasta Lebih Ramai

penanews.net _ Bogor, Jawa Barat. Kondisi di sekitar area pasar raya Parung Kecamatan Parung ramai dan cenderung padat. Hal ini terbukti dari kemacetan yang terjadi di sepanjang jalan Haji Mawi, jalan raya Parung, jalan Tulang Kuning dan sekitarnya yang berada di sekitar area pasar tersebut.

Pantauan media, kemacetan terjadi selain akibat meningkatnya jumlah pengunjung, juga disebabkan oleh bertambahnya jumlah pedagang kaki lima (PKL), terutama yang ada di sepanjang jalan Haji Mawi dan pasar – pasar milik swasta.

“Ya kami memang berjualan saat jelang lebaran saja. Karena kalau mau lebaran, pembeli juga banyak dan sekalian usaha buat cari untung untuk biaya lebaran.” Ujar Sodikin (37) pedagang mainan, Senin (10/5/2021).

Ironisnya, di pasar milik Perumda Pasar Tohaga, meskipun terjadi peningkatan jumlah pengunjung namun terlihat kondisi jauh lebih sepi dan lengang. Para pembeli justeru lebih memilih belanja di PKL dan kios atau lapak yang ada di pasar swasta.

News Feed

“Iya pengunjung memang meningkat tajam hari ini. Apalagi area pasar Parung (milik Perumda Pasar Tohaga-red) berada di sekitar pasar – pasar lainnya.” Ungkap Andang Iskandar, Kepala Unit Pasar Parung.

Ditanya soal perkembangan harga – harga kebutuhan pokok yang diburu masyarakat jelang hari raya lebaran, Andang mengaku secara umum masih dalam kondisi stabil.

“Belum aja lonjakan harga yang signifikan. Harga beras, daging ayam, daging sapi dan beberapa komoditas pokok lainnya masih relatif normal.” Jelasnya.

IMG 20210510 WA0063

~ Situasi dan kondisi di pasar Parung, Kecamatan Parung terpantau ramai dan padat sehingga membuat kemacetan.

Pewarta : Boim / Fahry

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *